Language Option
Blog Archive
Entri Populer
-
Apa yang akan terjadi hari ini, esok hari, atau minggu depan ? Tak seorangpun dari kita dapat memastikannya. Mungkin hari ini kita bisa tert...
-
Keberhasilan kita tidak selalu ditentukan oleh kesanggupan kita atau kerja keras kita. Lita bisa saja memiliki kemampuan yang hebat, kerja ...
-
Setiap dari kita tentu selalu ingin bersama-sama dengan orang-orang yang kita kasihi, apakah itu orang tua, istri, suami, anak, bahkan deng...
-
Kalau ada yang mengatakan bahwa hidup ini seperti mimpi, ini ada benarnya tetapi juga ada salahnya. Benarnya adalah bahwa suatu saat nanti,...
-
Saat kita mendapatkan tekanan, saat kita mengalami masalah, ketika saudara sedang sakit, kita pasti merindukan pertolonganNya. Kita menghar...
Selasa, 04 Juni 2013
HP dan suara Tuhan
Kami sedang duduk melingkar dalam sebuah pertemuan. Semua serius mendengarkan seorang pembicara yang sedang menguraikan masalah-masalahsosial yang terjadi. Tiba-tiba terdengar suara dering HP. Suaranya sangat lemah. Mungkin pemiliknya sengaja mengecilkan volume suaranya. Meski suaranyasudah sangat lemah, namun masih bisa tetap terdengar oleh hampir semua peserta yang datang. Suara itu seperti sebuah komando kepada semua orang. Mereka serentak memegang saku atau dompet kecil untuk memeriksa HP-nya. Semua mengira HP miliknya-lah yang berbunyi.
Suara HP yang sangat lemah di tengah kerasnya suara sang pembicara bisa terdengar dan menggerakkan semua orang. Betapa hebatnya pengaruh suara ini. Hal ini mungkin disebabkan karena semua orang tidak lagi berkonsentrasi pada sang pembicara. Atau pikiran mereka terarah pada HP-nya masing-masing, sehingga begitu mendengar suara dering HP mereka mengira itu adalah miliknya. Atau mungkin saja mereka sebenarnya sedang menunggu dering HP sehingga saat terdengar suara dering HP mereka semua tersentak seolah yang dinanti-nantikan akhirnya datang juga. Atau mungkin juga karena mereka telah terbiasa mendengarkan suara HP, bahkan hidupnya sudah dikuasai oleh suara-suara HP, sehingga meski suara itu lemah namun masih bisa ditangkap oleh pendengaran mereka.
Pengaruh HP sudah sedemikian kuat dalam hidup seseorang, sehingga kemanapun dia pergi HP tidak akan ditinggalkan. Seorang teman pernah merasa gelisah sepanjang perjalanan sebab HP miliknya tertinggal di rumah. Seolah-lah dia kelupaan membawa sesuatu yang sangat berharga. Seorang teman yang lain bisa tahan berjam-jam untuk saling berkirim sms, suatu bentik komunikasi yang tidak asing lai bagi kita. DIa bisa tenggelam dalam dunianya sendiri. Bahkan di dalam gereja pun orang masih membawa HP, sehingga sekarang di beberapa gereja ada papan pengumuman di depan pintu agar HP dimatikan atau diaktifkan dalam mode senyap. HP adalah suatu penemuan yang masih tergolong baru namun sudah mempunyai pengaruh yang kuat dalam kehidupan kita sehari-hari.
Pikiran saya lalu teringat kepada Firman Tuhan, sebab saat itu kami sedang membahas tentang Firman Tuhan di jaman sekarang ini. Salah satu hal yang dikemukakan oleh pembicara adalah bahwa Allah bersabda sepanjang masa. Firman Tuhan bisa ditemukan dalam Alkitab, pengalama pribadi dan aneka peristiwa. Persoalannya manusia kurang peka akan sabda ini. Pikiran saya lalu membayangkan seandainya Firman Tuhan adalah seperti dering HP sehingga meski hanya terdengar lirih pun semua orang akan terkejut dan bereaksi. Mereka terkejut sebab mengira bahwa dering itu ditujukan kepadanya. Semua orang menanti-nantikan dering itu. Mungkin ini juga yang dikatakan dalam Alkitab sebagai berjaga-jaga. Atau seperti yang dgambarkan dalam Mazmur sebagai seorang hamba yang menatap jari tuannya. (Mazmur 123 : 1-2).Dia menanti pernyataan tuannya.
Dering HP itu sudah sangat dikenal oleh pemiliknya. Dia menjadi peka dengan suara itu, sebab sudah sering mendengarkannya. Banyak orang tidak peka akan Firman Tuhan mungkin karena dia tidak mengenalNya. Hal ini bisa dilihat betapa sedikitnya umat Kristiani yang membaca dan mempelajari Alkitab dengan serius dan menjadikan Alkitab sebagai bagian dari hidupnya. Bagaimana dia bisa peka terhadap Firman Tuhan jika jaran membaca Alkitab ?
Dering HP membuat orang terlonjak sebab dia merasa dipanggil atau dibutuhkan oleh seseorang. Dia disapa oleh seseorang. Apakah Allah tidak pernah menyapa manusia ? Dia pasti setiap hari menyapa manusia dalam aneka bentuk. Dia membutuhkan manusia. Dia ingin berkomunikasi dengan manusia juga. Namun persoalannya manusia tidak menangkap signal dari Allah. Kurang peka akan tanda-tanda Firman Tuhan. Akibatnya meski Allah berulang kali menyapa, manusia merasa tidak memahaminya. Aneka peristiwa hidup yang dialami setiap hari dianggap sebagai hal yang biasa. Tidak ada kaitannya dengan Allah. Anugerah yang diterima dilepaskan dari Allah. Sapaan Allah melalui Alkitab hanya diingat, tapi tidak direaksi.
Jika kita sekarang dikuasai HP dan setiap saat menanti deringnya, mengapa kita tidak dikuasai oleh Firman Tuhan dan menantikannya ? Jika kita peka dengan suara dering HP, mengapa kita tidak peka dengan suara Allah ? Jika kita kemana-mana selalu membawa HP, mengapa kita tidak membawa Alkitab ? Jika kita bisa menghabiskan waktu berlama-lama untuk mengirim sms,mengapa kita tidak tahan berlama-lama untuk berkomunikasi dengan Tuhan melalui doa ? Tampaknya HP lebih penting dari Firman Tuhan....
Terima kasih, saudara baru saja membaca sebuah renungan tentang "HP dan suara Tuhan". Renungkan kembali firman Tuhan, dan selami pekerjaanNya di dalam hidup saudara. Kiranya renungan ini bisa menjadi berkat di dalam kehidupan saudara sekalian.
Suara HP yang sangat lemah di tengah kerasnya suara sang pembicara bisa terdengar dan menggerakkan semua orang. Betapa hebatnya pengaruh suara ini. Hal ini mungkin disebabkan karena semua orang tidak lagi berkonsentrasi pada sang pembicara. Atau pikiran mereka terarah pada HP-nya masing-masing, sehingga begitu mendengar suara dering HP mereka mengira itu adalah miliknya. Atau mungkin saja mereka sebenarnya sedang menunggu dering HP sehingga saat terdengar suara dering HP mereka semua tersentak seolah yang dinanti-nantikan akhirnya datang juga. Atau mungkin juga karena mereka telah terbiasa mendengarkan suara HP, bahkan hidupnya sudah dikuasai oleh suara-suara HP, sehingga meski suara itu lemah namun masih bisa ditangkap oleh pendengaran mereka.
Pengaruh HP sudah sedemikian kuat dalam hidup seseorang, sehingga kemanapun dia pergi HP tidak akan ditinggalkan. Seorang teman pernah merasa gelisah sepanjang perjalanan sebab HP miliknya tertinggal di rumah. Seolah-lah dia kelupaan membawa sesuatu yang sangat berharga. Seorang teman yang lain bisa tahan berjam-jam untuk saling berkirim sms, suatu bentik komunikasi yang tidak asing lai bagi kita. DIa bisa tenggelam dalam dunianya sendiri. Bahkan di dalam gereja pun orang masih membawa HP, sehingga sekarang di beberapa gereja ada papan pengumuman di depan pintu agar HP dimatikan atau diaktifkan dalam mode senyap. HP adalah suatu penemuan yang masih tergolong baru namun sudah mempunyai pengaruh yang kuat dalam kehidupan kita sehari-hari.
Pikiran saya lalu teringat kepada Firman Tuhan, sebab saat itu kami sedang membahas tentang Firman Tuhan di jaman sekarang ini. Salah satu hal yang dikemukakan oleh pembicara adalah bahwa Allah bersabda sepanjang masa. Firman Tuhan bisa ditemukan dalam Alkitab, pengalama pribadi dan aneka peristiwa. Persoalannya manusia kurang peka akan sabda ini. Pikiran saya lalu membayangkan seandainya Firman Tuhan adalah seperti dering HP sehingga meski hanya terdengar lirih pun semua orang akan terkejut dan bereaksi. Mereka terkejut sebab mengira bahwa dering itu ditujukan kepadanya. Semua orang menanti-nantikan dering itu. Mungkin ini juga yang dikatakan dalam Alkitab sebagai berjaga-jaga. Atau seperti yang dgambarkan dalam Mazmur sebagai seorang hamba yang menatap jari tuannya. (Mazmur 123 : 1-2).Dia menanti pernyataan tuannya.
Dering HP itu sudah sangat dikenal oleh pemiliknya. Dia menjadi peka dengan suara itu, sebab sudah sering mendengarkannya. Banyak orang tidak peka akan Firman Tuhan mungkin karena dia tidak mengenalNya. Hal ini bisa dilihat betapa sedikitnya umat Kristiani yang membaca dan mempelajari Alkitab dengan serius dan menjadikan Alkitab sebagai bagian dari hidupnya. Bagaimana dia bisa peka terhadap Firman Tuhan jika jaran membaca Alkitab ?
Dering HP membuat orang terlonjak sebab dia merasa dipanggil atau dibutuhkan oleh seseorang. Dia disapa oleh seseorang. Apakah Allah tidak pernah menyapa manusia ? Dia pasti setiap hari menyapa manusia dalam aneka bentuk. Dia membutuhkan manusia. Dia ingin berkomunikasi dengan manusia juga. Namun persoalannya manusia tidak menangkap signal dari Allah. Kurang peka akan tanda-tanda Firman Tuhan. Akibatnya meski Allah berulang kali menyapa, manusia merasa tidak memahaminya. Aneka peristiwa hidup yang dialami setiap hari dianggap sebagai hal yang biasa. Tidak ada kaitannya dengan Allah. Anugerah yang diterima dilepaskan dari Allah. Sapaan Allah melalui Alkitab hanya diingat, tapi tidak direaksi.
Jika kita sekarang dikuasai HP dan setiap saat menanti deringnya, mengapa kita tidak dikuasai oleh Firman Tuhan dan menantikannya ? Jika kita peka dengan suara dering HP, mengapa kita tidak peka dengan suara Allah ? Jika kita kemana-mana selalu membawa HP, mengapa kita tidak membawa Alkitab ? Jika kita bisa menghabiskan waktu berlama-lama untuk mengirim sms,mengapa kita tidak tahan berlama-lama untuk berkomunikasi dengan Tuhan melalui doa ? Tampaknya HP lebih penting dari Firman Tuhan....
Terima kasih, saudara baru saja membaca sebuah renungan tentang "HP dan suara Tuhan". Renungkan kembali firman Tuhan, dan selami pekerjaanNya di dalam hidup saudara. Kiranya renungan ini bisa menjadi berkat di dalam kehidupan saudara sekalian.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Perlu info lebih ?
Data Gereja
Gereja Pantekosta Bali
Alamat :
Jl. Buana Kubu
Gg. Asam VI no 11a
Denpasar Bali Indonesia.
Rekening Bank :
Bank Central Asia ( BCA )
cabang Denpasar
no rekening : 040 190 1921
an. Esther Aryny Chandra Sutedja
KODE CABANG BCA / SHORT CODE : 0140040
SWIFT CODE BCA : CENAIDJA
Ph : +62 361 482028
Mobile : +62 8 123 603 718
Website :
Gereja Pantekosta Isa Almasih Bali
Alamat :
Jl. Buana Kubu
Gg. Asam VI no 11a
Denpasar Bali Indonesia.
Rekening Bank :
Bank Central Asia ( BCA )
cabang Denpasar
no rekening : 040 190 1921
an. Esther Aryny Chandra Sutedja
KODE CABANG BCA / SHORT CODE : 0140040
SWIFT CODE BCA : CENAIDJA
Ph : +62 361 482028
Mobile : +62 8 123 603 718
Website :
Gereja Pantekosta Isa Almasih Bali
Jadwal Ibadah
Senin (Minggu ke-2) :
11.00 am, Pelayanan di LP Krobokan
Kamis (Minggu ke-3) :
11.00 am, Persekutuan doa untuk para manula
Jumat :
10.00 am - 03.00 pm,
Aktivitas Sosial Gereja
Sabtu (Minggu ke-2) :
11.00 am - 01.00 pm,
Persekutuan doa wanita
Minggu :
09.00 am - 12.00 pm,
Ibadah Umum
11.00 am, Pelayanan di LP Krobokan
Kamis (Minggu ke-3) :
11.00 am, Persekutuan doa untuk para manula
Jumat :
10.00 am - 03.00 pm,
Aktivitas Sosial Gereja
Sabtu (Minggu ke-2) :
11.00 am - 01.00 pm,
Persekutuan doa wanita
Minggu :
09.00 am - 12.00 pm,
Ibadah Umum
0 comments:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.